Cara Gampang Menyetir Mobil Matic

Menyetir mobil matic ngga sesulit mengemudikan mobil manual bagi kamu-kamu yang baru saja belajar mengendarai mobil. Meski begitu, kamu harus terlebih dahulu memahami cara mengemudikan mobil matic.

Pelajari dengan baik cara mengendarainya agar jangan sampai mengalami kecelakaan saat mengemudi karena akan menghabiskan banyak uang untuk perbaikan dan tagihan medis jika kamu terluka. 

Saat mengemudi mobil, perlu adanya persiapan secara teknis dan secara psikologis. Ini dia cara-cara menyetir mobil matic bagi pemula. 

1. Memahami sistem transmisi otomatis.

Ada dua jenis transmisi otomatis pada mobil: CVT (Continuous Variable Transmission) dan AT (Automatic Transmission). Konverter torsi menggantikan puli dan sabuk baja yang digunakan oleh sistem transmisi CVT di dalam mobil.

AT menggerakkan poros input menggunakan tekanan oli yang dihasilkan oleh badan katup transmisi otomatis. Akselerasi sistem AT jauh lebih baik daripada CVT berdasarkan kinerjanya. Namun, goncangan pada transmisi AT terasa saat perpindahan gigi, sehingga engine brake pada transmisi AT ngga seefektif pada CVT.

2. Memahami arti roda gigi

Cara paling penting untuk menyetir mobil matic adalah dengan memahami apa itu sistem perpindahan gigi. Kode gigi mobil otomatis bervariasi secara umum; terdapat simbol huruf yaitu P-R-N-D-L.

Bahkan, beberapa mobil matic memiliki tambahan kode gigi mobil matic yang terdiri dari angka 1, 2, dan 3.

Kamu harus memahami definisi roda gigi otomatis berikut:

P (Parking), berguna untuk mengunci transmisi agar mesin mobil tidak bisa bergerak. Namun, transmisi P bukan untuk rem parkir karena ban masih bisa bergerak, tapi mesinnya tidak. Kode gigi mobil otomatis P, digunakan jika mobil ingin parkir atau berhenti dalam waktu yang lama.

R (Mundur), berguna untuk menggerakkan mobil. Seperti namanya, reverse berguna untuk membantu mobil bergerak mundur atau mundur.

N (Netral), berguna sebagai kode agar mobil masuk netral dan tidak menguncinya sehingga saat rem parkir tidak diaktifkan, mobil matic tetap bisa bergerak maju mundur meski hanya didorong. Anda bisa menggunakan gigi Netral saat mobil macet atau kondisi lain yang menyebabkan mobil berhenti sejenak.

D (Drive), berguna saat mobil sedang melaju atau melaju di jalan yang landai. Transmisi D tidak dapat digunakan untuk jalan menanjak.

Nomor 2, berguna saat melewati jalan menanjak. Transmisi 2 juga biasa digunakan saat engine brake turun, namun tidak terlalu curam.

Nomor 3, berguna untuk mengendalikan mesin hingga membatasi rasio ke gigi 3 saja.

L (Low) atau biasanya pada mobil matic juga disamakan dengan kode angka 1, berguna untuk memesan mesin agar menggunakan gigi rendah atau membatasinya pada gigi 1 saja. Biasanya gear L atau 1 digunakan saat mobil akan melibas tanjakan yang curam dan panjang agar mesin mendapat torsi yang cukup besar saat akan menanjak. Begitu juga untuk turunan yang curam, sebaiknya gunakan gigi L atau 1.

M (Manual) biasanya hanya tersedia di beberapa tipe mobil. Dengan kode ini, ketika tuas transmisi diarahkan ke kode M, mobil akan bekerja seperti mobil manual dengan gigi kecepatan. Pada mode manual, untuk menaikkan persneling, tuas persneling diarahkan ke kode +/-.

Shift Lock yang tersedia pada mobil matic terbaru berfungsi sebagai pengunci tuas transmisi untuk memindahkan tuas persneling dari P ke N, meskipun mobil dalam keadaan mati atau tidak dihidupkan. Fitur ini sering digunakan saat mobil diparkir paralel, sehingga bisa didorong dan tidak mengganggu mobil lain.

3. Kenali fitur-fiturnya.

Selain tuas transmisi, kamu harus mengenali dan menguasai fitur-fitur yang ada pada kendaraan matic kamu. Mulai dari lampu depan, beralih ke lampu sign, tombol wiper, spion, dan tombol lainnya.

Dengan menguasai semua fitur mobil, kamu akan terbiasa dan akan dapat mempengaruhi penguasaan mobil matic yang kamu miliki.

4. Cobalah berlatih konsentrasi.

Secara mental, kamu juga mempersiapkan diri secara matang. Salah satunya adalah melatih fokus agar ngga merasa panik atau gugup. Selanjutnya, kendaraan otomatis tidak memiliki kopling, yang dapat menyebabkan kendaraan kehilangan kendali jika pengemudi tidak menguasainya.

Berbeda dengan mobil manual yang masih memiliki kontrol kopling, yang bisa mengurangi kecepatan kendaraan saat gugup.

Jadi, jika kamu ingin belajar mobil matic sebagai pemula, kamu harus belajar fokus pada diri sendiri, peraturan lalu lintas, dan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Hindari menggunakan ponsel atau mendengarkan musik sambil belajar mengemudikan mobil matic karena dapat menimbulkan gangguan.

Mau bepergian mengendarai mobil matic? Langsung aja booking mobil matic favoritmu di TREVO, mulai dari merek Honda hingga Tesla pun ada!

Recommended Articles