Menyaksikan Sejarah Kemerdekaan Indonesia di Tempat Ini

Sejarah kemerdekaan bisa ditemukan di beberapa titik, terutama di museum-museum yang ada di Ibukota. Destinasi wisata ini cocok banget buat yang ingin melihat sejarah pengorbanan para pahlawan buat kemerdekaan Indonesia.

Yap, seperti kata mantan Presiden Indonesia, Soekarno, “Jas Merah” atau yang memiliki kepanjangan “Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah”. Karena sejarah yang dimiliki Indonesia menarik dan nggak boleh dilupakan.

Nah, buat kamu yang ingin mengajak keluarga untuk wisata edukasi saat tujuh belasan nanti, ada beberapa rekomendasi wisata sejarah kemerdekaan Indonesia yang wajib dikunjungi. Simak selengkapnya!

Menyaksikan Kemerdekaan Indonesia di Tempat Ini!

Museum Perumusan Naskah Proklamasi

Museum Perumusan Naskah Proklamasi (Munasprok)

Rasanya kalau ingin melihat sejarah bagaimana naskah proklamasi dirumuskan, Museum Perumusan Naskah Proklamasi jadi destinasi yang bisa kamu kunjungi. Dulunya, museum ini adalah kediaman Laksamana Tadashi Maeda, perwira angkatan laut Jepang yang memiliki peranan penting dalam perumusan naskah proklamasi.

Pada tahun 1992, rumah tersebut diubah menjadi museum dan terdapat 4 ruangan yang masing-masing berisi benda-benda bersejarah yang digunakan untuk merumuskan naskah proklamasi.

Tugu Proklamasi

Tugu Proklamasi (Wikimedia)

Selanjutnya, wisata sejarah kemerdekaan yang wajib dikunjungi adalah Tugu Proklamasi. Tepat di lokasi ini, Soekarno yang didampingi oleh Moh. Hatta membaca naskah proklamasi kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945.

Sebelum menjadi Tugu Proklamasi, dulunya adalah rumah Soekarno, namun dihancurkan oleh beliau dan dibangunlah Tugu Proklamasi pada tahun 1946 untuk menghormati peristiwa bersejarah tersebut. Terdapat 3 monumen, Tugu Petir, Patung Soekarno-Hatta, dan Tugu Wanita.

Gedung Joang 45

Gedung Joang 45 (Dinas Kebudayaan DKI Jakarta)

Selanjutnya ada Gedung Joang 45 yang dulunya sebuah hotel mewah bernama Hotel Schomper. Terletak di Jalan Menteng 31, Jakarta Pusat, pada saat pasukan Nippon datang ke Batavia, hotel ini jatuh ke tangan Jepang.

Kemudian, pemuda Indonesia bernama A.M Hanafi mendapatkan izin untuk menjadikan asrama pemuda yang perlahan menjadi markas dalam menargetkan kemerdekaan RI. Sekarang, Gedung Joang 45 menjadi museum yang penuh dengan sejarah kemerdekaan RI.

Rumah Rengasdengklok

Rumah Rengasdengklok (Kemdikbud)

Tentunya sudah pada tahun Peristiwa Rengasdengklok, peristiwa penculikan Soekarno dan Moh. Hatta tepat sehari sebelum pembacaan naskah proklamasi, 16 Agustus 1945. Alasannya, agar kedua tokoh tersebut tidak terpengaruh oleh Jepang dan para pemuda mendesak untuk membacakan proklamasi kemerdekaan sesegera mungkin.

Adapun, rumah di Rengasdengklok yang menjadi tempat penculikan merupakan rumah dari seorang saudagar Tionghoa bernama Djiaw Kie Siong.

Hotel Majapahit

Hotel Majapahit, Surabaya (All Accor Hotel)

Terakhir ada di Surabaya, Hotel Majapahit yang sebelumnya dikenal sebagai Hotel Yamato. Hotel ini menjadi saksi bisu pertempuran antara pemuda Surabaya dengan Belanda, yang dikenal sebagai Insiden Hotel Yamato. Dimana sang pemuda Surabaya terlihat merobek bagian biru dari bendera Belanda menjadi merah putih.

Peristiwa ini memicu pertempuran terbesar dan tersulit di Surabaya dalam sejarah revolusi Indonesia. Pertempuran ini diperingati sebagai Hari Pahlawan pada 10 November. Sampai saat ini, Hotel Majapahit masih menerima tamu dan memiliki tour hotel yang mana penuh dengan sejarah.

Merdeka Berkendara Kemana Aja Bareng TREVO

BEBAS berkendara kemana aja, mulai dari tempat penuh sejarah kemerdekaan Indonesia, melakukan kebutuhan sehari-hari sampai jalan-jalan kemana aja sama keluarga, mobil dari TREVO siap mengantar!

SPESIAL buat kamu yang baru pertama kali book mobil di aplikasi TREVO ada diskon hingga 50% menunggu kamu. Tunggu apalagi? Yuk sewa mobil buat BEBAS MERDEKA BERKENDARA kemana aja dan kapan aja!

Bebas Merdeka Berkendara Kemana aja karena #TREVOSelaluada

Recommended Articles